MEDIA CENTER, Palangka Raya – Pendapatan Asli Daerah (PAD) adalah merupakan salah satu sumber pendanaan bagi program pembangunan. Karena itulah pemerintah Kota Palangka Raya harus mampu menggali potensi PAD yang lebih dalam lagi.
Ungkapan tersebut disampaikan Asisten II Setda Kota Palangka Raya,Amandus Frenaldi saat membacakan sambutan Wali Kota Palangka Raya Fairid Naparin, pada seminar awal kajian studi sumber dan optimalisasi PAD di Kota Palangka Raya, Selasa (29/9/2020), di Aula Peteng Karuhei (PK) II kantor wali kota Palangka Raya.
Disampaikan, melalui kegiatan seminar awal kajian studi sumber dan optimalisasi PAD di Kota Palangka Raya, diharapkan akan banyak potensi-potensi yang bisa berkontribusi bagi peningkatan PAD
“Maka itu, kegiatan ini adalah salah satu upaya pemerintah Kota Palangka Raya dalam menggali potensi-potensi sumber pendapatan asli daerah yang ada di sekitar Kota Palangka Raya,” ucap Amandus.
Disadari jelas dia, untuk menggali potensi-potensi PAD tentu harusbmelalui penelitian dan kajian-kajian yang dilakukan secara matang. Dengan begitu, potensi PAD akan lebih optimal lagi digali dengan baik dan terarah.
Selebihnya diharapkan, melalui kegiatan kajian yang dilaksanakan, setidaknya bisa menghasilkan rancangan dan kebijakan strategis yang impelmentatif. Dalam rangka perumusan sumber-sumber PAD yang sesuai dengan RPJMD.
“Akan jelas, apabila semakin besar pendapatan asli suatu daerah di dapat, maka semakin besar juga program pembangunan yang dicapai dan dirasakan masyarakat,”tandasnya.
Adapun kegiatan seminar awal kajian studi sumber dan optimalisasi PAD tersebut, diikuti oleh 35 orang peserta dari perwakilan dinas,badan dan instansi yang berada di lingkup Pemerintah Kota (Pemko) Palangka Raya. (MC. Isen Mulang.1/mt)